7 Kelebihan Metode Penelitian Kualitatif & Kekuranganya – Eandy Network

Pemilihan metode penelitian adalah hal yang penting saat melakukan penelitian. Pernahkah kamu mendengar istilah metode penelitian kualitatif? Seperti namanya, penelitian kualitatif berfokus pada kualitas. Penelitian kualitatif berfokus pada bagaimana suatu fenomena bisa terjadi.

Metode penelitian ini umumnya diterapkan untuk bidang studi humaniora. Contohnya, sosiologi, pendidikan, sastra, antropologi, dan sebagainya. Penelitian kualitatif lebih fokus pada kata-kata, narasi, dan interpretasi.

Dalam penelitian kualitatif, peneliti harus terjun langsung ke lapangan untuk mengumpulkan informasi. Mereka mengumpulkan data melalui observasi dan wawancara. Lantas, apa saja kelebihan dan kekurangan penelitian kualitatif? Mari simak informasinya dalam artikel berikut.

Pengertian Penelitian Kualitatif

Sebelum mengetahui kelebihan dan kekurangan penelitian kualitatif, kamu perlu mengetahui apa itu penelitian kualitatif? Jadi, Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui fenomena sosial dengan cara mengumpulkan data secara rinci. Selain itu, penelitian kualitatif memiliki sifat analitis dan deskriptif. Deskriptif artinya menjelaskan peristiwa yang diteliti sedangkan analisis artinya melakukan perbandingan terhadap data hasil penelitian.

Dalam penelitian kualitatif, datanya dikumpulkan secara langsung. Data ini dipakai untuk mengembangkan teori dan konsep. Pada penelitian kualitatif, peneliti dapat mengumpulkan data melalui wawancara langsung, dokumentasi, dan observasi.

Penelitian kualitatif merupakan kebalikan dari penelitian kuantitatif. Tidak seperti penelitian kuantitatif yang mengumpulkan data numerik, penelitian kualitatif menggunakan data yang bukan angka, seperti teks, audio, dan video.

Kelebihan Penelitian Kualitatif

Metode penelitian kualitatif mempunyai kelebihan dan kekurangan. Penelitian kualitatif mempunyai beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk mengeksplorasi fenomena sosial secara mendalam. Berikut ini merupakan kelebihan penelitian kualitatif.

1. Bersifat Fleksibel

Penelitian kualitatif bersifat fleksibel. Dalam penelitian kualitatif, peneliti dapat mengubah beberapa aspek. Selama melakukan penelitian, peneliti bisa menyesuaikan fokus penelitian atau strategi pengumpulan data.

Jadi, peneliti masih bisa merespons temuan baru atau perubahan situasi. Hal ini berbeda dengan metode kuantitatif yang cenderung lebih kaku karena didasarkan pada hipotesis pengukuran variabel. Penelitian kualitatif sangat tepat diterapkan ketika meneliti fenomena yang kompleks dan belum banyak diteliti.

Karena bersifat fleksibel, peneliti bisa menyesuaikan pertanyaan untuk memperoleh data yang lebih relevan. Misalnya, peneliti dapat mengubah pertanyaannya berdasarkan jawaban yang disampaikan oleh partisipan. Peneliti juga bisa menyesuaikan fokusnya berdasarkan apa yang terjadi di lapangan.

2. Proses Pengumpulan Data yang Lebih Mudah

Apabila dibandingkan dengan metode penelitian kuantitatif, proses pengumpulan data dalam penelitian kualitatif relatif lebih mudah. Contohnya, peneliti dapat berkomunikasi dengan narasumber dengan menggunakan bahasa sehari-hari.

Contoh lainnya adalah jika kamu ingin meneliti pengalaman mahasiswa baru yang mengikuti kegiatan perkuliahan secara online, kamu bisa melakukan wawancara singkat. Selain itu, kamu bisa mengamati kegiatan mereka dan menganalisis berbagai dokumen yang berhubungan dengan kebijakan perkuliahan online.

Baca Juga: 6 Kelebihan Metode Penelitian Kuantitatif & Kekuranganya

3. Dapat Memberikan Pemahaman yang Mendalam

Metode kualitatif memungkinkan para peneliti untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam mengenai suatu masalah. Mereka akan mendapatkan gambaran yang lebih lengkap mengenai fenomena tersebut.

Selain itu, penelitian kualitatif memungkinkan peneliti untuk memahami tidak hanya hasil akhirnya, tetapi juga prosesnya. Penelitian kualitatif memungkinkan peneliti untuk menggali informasi tentang alasan, perspektif, dan motivasi individu terhadap sebuah fenomena.

Penelitian sangat sensitif terhadap konteks historis, sosial, dan budaya sehingga dapat memberikan gambaran yang lebih akurat.

4. Dapat Membantu Memahami Variasi dalam Perilaku Manusia

Peneliti akan bertemu dengan narasumber dengan latar belakang yang berbeda-beda. Peneliti bisa mendapatkan informasi yang tidak terduga. Metode ini membantu peneliti agar dapat memahami variasi pandangan, perilaku, dan sikap manusia.

Penelitian kualitatif dapat menggali lebih dalam untuk memahami alasan di balik sebuah perilaku. Dengan observasi dan wawancara mendalam, peneliti bisa mengetahui pikiran, perasaan, dan motivasi yang mendasari sebuah tindakan.

Contohnya, penelitian kualitatif bisa membantu peneliti memahami alasan di balik pilihan konsumen, seperti pengaruh sosial, nilai-nilai pribadi, dan pengalaman. Penelitian kualitatif juga bisa mengungkap motivasi yang mendorong seseorang untuk terlibat dalam aktivitas tertentu.

5. Dapat Memberikan Data yang Detail

Data kualitatif biasanya detail, mendalam, dan memberikan gambaran yang komprehensif tentang suatu fenomena. Data kualitatif sering berupa narasi, deskripsi, atau kutipan langsung dari partisipan.

Dengan data yang detail, peneliti bisa menemukan temuan yang tidak terduga dan mungkin tidak terungkap apabila hanya menggunakan data kuantitatif.

6. Dapat Mengembangkan Teori Baru

Penelitian kualitatif dapat memodifikasi teori yang sudah ada dan mengembangkan teori baru. Penelitian ini sering menghasilkan konsep baru yang berkaitan dengan bidang studi tertentu. Penelitian kualitatif membentuk teori dengan berpatokan pada data yang ada.

Setelah mengumpulkan dan menganalisis data, peneliti dapat mengembangkan konsep yang relevan dengan fenomena yang diteliti. Kemudian, konsep tersebut dihubungkan dan membentuk teori yang lebih umum.

Contoh pengembangan teori dalam penelitian kualitatif adalah studi kasus. Studi kasus memungkinkan peneliti mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang mempengaruhi fenomena tertentu. Penelitian kualitatif sering mengungkapkan fenomena baru yang sebelumnya tidak teridentifikasi.

7. Bersifat Eksploratif

Penelitian kualitatif bersifat eksploratif. Penelitian ini sering digunakan untuk mengeksplorasi fenomena yang belum banyak diketahui. Penelitian kualitatif tidak hanya menguji hipotesis yang sudah ada. Penelitian ini juga berfokus pada pemahaman terhadap suatu fenomena secara mendalam.

Baca Juga: 2 Contoh Proposal Penelitian Kualitatif BAB 1-3

Kekurangan Penelitian Kualitatif

Walaupun memiliki beberapa kelebihan, penelitian kualitatif juga mempunyai beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Berikut ini adalah beberapa kekurangan yang dimiliki oleh penelitian kualitatif.

1. Bersifat Subjektif

Dalam penelitian kualitatif, peneliti cenderung memilih responden yang mewakili sudut pandang tertentu. Sehingga, penelitian ini bersifat subjektif. Peneliti mempunyai peran yang besar dalam menginterpretasi data. Hal tersebut bisa membuka kemungkinan adanya bias dalam hasil penelitian. Oleh sebab itu, penting untuk menjaga sikap objektif ketika menganalisis data.

2. Tidak Representatif

Dalam penelitian kualitatif, jumlah sampel atau narasumbernya sangat sedikit. Sehingga, tidak dapat dianggap mewakili seluruh populasi. Itulah sebabnya penelitian kualitatif dianggap tidak representatif untuk seluruh populasi.

Biasanya, penelitian kualitatif menggunakan sampel yang kecil dan dipilih berdasarkan tujuan tertentu. Hal ini berbeda dengan penelitian kuantitatif yang dipilih secara acak. Hasil penelitian kualitatif seringkali bersifat spesifik sehingga sulit untuk diaplikasikan pada situasi yang berbeda.

3. Memerlukan Waktu yang Lama

Kalau dibandingkan dengan penelitian kuantitatif, metode kualitatif cenderung membutuhkan waktu yang lama, mulai dari perencanaan, pengumpulan data, sampai analisis data. Penelitian kualitatif membutuhkan waktu yang lebih lama karena memiliki proses analisis yang kompleks dan desain penelitian yang fleksibel.

Kesimpulan

Itulah penjelasan mengenai penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif mempunyai kelebihan dan kekurangan. Walaupun punya kekurangan, penelitian kualitatif dapat digunakan untuk memahami fenomena sosial secara mendalam.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang saat ini yang sedang melakukan penelitian. Kamu juga bisa mendapatkan Buku Penelitian di Deepublish Store dengan harga yang cukup terjangkau dengan berbagai promo yang menarik setiap minggunya.

Sumber:

Waruwu, Marinu. (2023). Pendekatan Penelitian Pendidikan: Metode Penelitian Kualitatif, Metode Pendidikan Kuantitatif, dan Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Jurnal Pendidikan Tambusai.

DQLab. diakses pada 1 November 2024/

Brain Academy. diakses pada 1 November 2024/

Telkom University. diakses pada 1 November 2024/