Hewan Vertebrata Adalah: Pengertian, Ciri-Ciri dan Klasifikasinya – Eandy Network

Dalam dunia biologi, berbagai makhluk hidup diklasifikasikan berdasarkan karakteristik tertentu yang membuatnya unik. Salah satu kelompok yang paling dikenal dalam klasifikasi ini adalah hewan vertebrata. 

Hewan vertebrata adalah suatu kelompok hewan yang memiliki tulang belakang. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang pengertian hewan vertebrata, ciri-cirinya, klasifikasi, serta contoh-contoh spesies yang termasuk dalam kelompok ini.

Pengertian Hewan Vertebrata

Apa itu hewan vertebrata? Vertebrata adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan hewan yang memiliki tulang belakang atau kolom vertebrae. Istilah “Vertebrata” berasal dari bahasa Latin “Vertebratus,” yang secara harfiah berarti gabungan tulang belakang. 

Kemampuan hewan vertebrata untuk beradaptasi dengan berbagai lingkungan hidup adalah salah satu alasan utama mengapa kelompok ini begitu beragam hingga sekarang. 

Keanekaragaman ini mencerminkan kemampuan adaptasi yang luar biasa dari hewan vertebrata terhadap lingkungannya.

Ciri-ciri Hewan Vertebrata

Ciri-ciri hewan vertebrata sangat beragam, namun ada beberapa karakteristik umum yang menjadi ciri khas kelompok ini. Simak penjelasan rinci mengenai ciri-ciri hewan vertebrata yang perlu kamu ketahui.

1. Tulang Belakang dan Endoskeleton

Salah satu ciri paling mendasar dari hewan vertebrata adalah kehadiran tulang belakang. Tulang belakang ini terdiri dari serangkaian vertebrae yang melindungi sumsum tulang belakang, yang merupakan bagian penting dari sistem saraf pusat. 

Selain itu, vertebrata memiliki endoskeleton atau rangka dalam yang memberikan dukungan struktural bagi tubuh dan melindungi organ-organ vital.

2. Sistem Saraf yang Kompleks 

Hewan vertebrata memiliki sistem saraf yang sangat berkembang, yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Sistem saraf pusat ini memungkinkan vertebrata untuk merespons rangsangan lingkungan dengan cepat dan kompleks.

3. Kulit dan Lapisan Pelindung

Kulit hewan vertebrata terdiri dari dua lapisan utama, yaitu epidermis (lapisan luar) dan dermis (lapisan dalam). Kulit ini berfungsi sebagai penghalang pelindung terhadap berbagai ancaman eksternal seperti patogen, luka, dan kehilangan air. 

Pada beberapa spesies, kulit ini dilapisi dengan bulu atau rambut yang berfungsi untuk insulasi, perlindungan, dan sebagai alat sensorik.

4. Organ Internal yang Lengkap

Hewan vertebrata memiliki organ internal yang sangat terorganisir, termasuk sistem pencernaan yang kompleks yang memanjang dari mulut hingga anus. 

Sistem pencernaan ini memungkinkan hewan vertebrata untuk memproses makanan secara efisien dan menyerap nutrisi yang diperlukan untuk kelangsungan hidup. 

Selain itu, hewan vertebrata memiliki sistem peredaran darah tertutup. Darah hewan ini mengalir melalui pembuluh darah, alat ekskresi berupa ginjal yang berfungsi untuk menyaring limbah dari darah, dan alat pernapasan seperti paru-paru atau insang.

5. Sistem Reproduksi yang Beragam

Alat reproduksi pada hewan vertebrata umumnya berpasangan, meskipun ada beberapa pengecualian, seperti pada beberapa spesies burung. 

Reproduksi hewan vertebrata bisa terjadi melalui berbagai metode, termasuk bertelur (ovipar) dan melahirkan (vivipar), dengan fertilisasi yang terjadi secara internal atau eksternal. 

6. Suhu Tubuh 

Hewan vertebrata dapat dikelompokkan berdasarkan cara mereka mengatur suhu tubuhnya. 

Ada yang bersuhu tubuh tetap (homoioterm), seperti burung dan mamalia, yang mampu mempertahankan suhu tubuh yang konstan terlepas dari suhu lingkungan. 

Sebaliknya, ada yang suhu tubuhnya berubah-ubah (poikiloterm). Contohnya adalah ikan, amfibi, dan reptil, yang suhunya menyesuaikan dengan lingkungan sekitarnya.

Baca Juga:

Klasifikasi Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata dibagi menjadi lima kelas utama yang mencerminkan perbedaan dalam struktur tubuh, habitat, dan cara hidupnya. 

Penasaran apa saja klasifikasi hewan vertebrata? Berikut adalah klasifikasi hewan vertebrata yang perlu kamu ketahui, yuk cari tahu!

1. Pisces (Ikan) 

Pisces adalah hewan kelas vertebrata yang hidup di air.  Hewan ini bernapas dengan insang dan tubuhnya dirancang untuk berenang dengan sirip untuk menentukan arah gerak di dalam air. 

Pisces adalah hewan berdarah dingin (poikiloterm), yang berarti suhu tubuh disesuaikan dengan suhu lingkungan. 

Hewan ini berkembang biak dengan bertelur (ovipar). Contoh ikan dalam kelas ini termasuk ikan mas, ikan cupang, dan ikan kakap merah.

2. Amphibia 

Amphibia adalah hewan yang dapat hidup di dua habitat, yakni darat dan air. Meskipun demikian, banyak spesies yang lebih memilih satu habitat utama. 

Hewan amphibia memiliki kemampuan bernafas melalui kulit, paru-paru, atau insang, tergantung pada tahap hidupnya. 

Tak cuma itu, hewan amphibia juga berdarah dingin dan berkembang biak dengan bertelur. Contoh amphibia termasuk katak hijau, salamander, dan katak pohon.

3. Reptilia

Reptilia adalah kelas vertebrata yang memiliki kulit bersisik yang terbuat dari zat tanduk (keratin), yang berfungsi untuk mencegah kekeringan. Reptil bernapas dengan paru-paru dan banyak dari hewan reptilia berkembang biak dengan bertelur. 

Hewan Reptilia juga tergolong poikiloterm dan menggunakan energi lingkungan untuk mengatur suhu tubuh. Contoh reptilia meliputi ular, kadal, dan buaya.

4. Aves (Burung)

Aves adalah kelompok hewan vertebrata yang dikenal dengan tubuh yang ditutupi bulu dan kemampuan terbang. Burung memiliki tulang yang berongga dan ringan, yang membantu dalam penerbangan. 

Suhu tubuh burung cenderung tetap (homoioterm). Hewan ini berkembang biak dengan bertelur. Contoh burung termasuk ayam, merpati, dan penguin.

5. Mammalia 

Mammalia adalah kelas vertebrata yang dicirikan oleh adanya kelenjar susu yang digunakan untuk menyusui anaknya. Tubuh mammalia biasanya ditutupi rambut, yang berfungsi sebagai insulasi, perlindungan, dan alat sensorik. 

Hewan Mammalia juga homoioterm dan memiliki sistem saraf yang sangat berkembang, dengan otak yang lebih besar dibandingkan dengan vertebrata lainnya. Contoh dari mammalia mencakup kuda, koala, dan manusia.

Contoh Hewan Vertebrata

Setelah mengetahui pengertian, hingga klasifikasinya, sekarang kamu perlu memahami contoh-contoh hewan vertevrata. 

Setiap kelas vertebrata mencakup berbagai spesies dengan ciri-ciri unik sendiri. Berikut adalah beberapa contoh hewan vertebrata:

• Pisces: Ikan mas (Cuprinus caprio), ikan cupang (Betta splendens), ikan kakap merah (Lutjanus bitaeniatus), dan ikan bandeng (Chanos chanos).
• Amphibia: Katak hijau (Rana signata), katak pohon (Rachoporus sp.), dan salamander.
• Reptilia: Bunglon (Bronchocela jubata), kadal kebun (Mabuya multifasciata), cicak (Cosymbotus platyurus), ular sendok (Naja sumatrana), dan buaya muara (Crocodylus porosus).
• Aves: Ayam (Gallus gallus domesticus), burung merpati (Columba livia), burung unta (Struthio camelus), burung pipit (Anthus sp.), dan penguin (Pygoscelis papua).
• Mammalia: Platypus (Ornithorhynchus anatinus), kanguru (Macropus sp.), koala (Phascolarctos cinereus), kuda (Equus caballus), dan badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis).

Hilangnya habitat, perburuan liar, dan perubahan iklim adalah beberapa faktor utama yang menyebabkan penurunan populasi spesies. 

Kesimpulan

Berikut informasi dari Deepublish Store tentang Hewan Vertebrata. Nah, kalau kamu penasaran dan ingin tahu lebih dalam lagi tentang hewan-hewan menakjubkan ini, yuk, lanjutkan petualangan belajarmu dengan buku-buku pilihan di Deepublish Store!