Cara Membuat Penutup Makalah yang Benar Beserta Contohnya – Eandy Network

Apakah kamu memiliki tugas untuk membuat makalah? Tugas ini biasanya diberikan sebagai tugas individu atau tugas kelompok. Jika kamu memiliki tugas makalah, kamu perlu mengetahui cara membuat penutup makalah yang baik dan benar.

Umumnya, penutup makalah memuat kesimpulan yang berisi rangkuman dari seluruh isi makalah. Biasanya, bagian ini terletak di akhir makalah. Tujuan dari pembuatan penutup makalah adalah memberikan rangkuman bagi pembaca.

Agar kamu bisa membuat penutup makalah yang baik, mari simak artikel berikut. Di dalam artikel ini, akan dibahas pengertian, struktur, cara membuat, dan contoh penutup makalah.

Pengertian Penutup Makalah

Apakah yang dimaksud dengan penutup makalah? Penutup makalah adalah bagian akhir dari makalah yang berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan berisi hasil akhir dari isi makalah secara keseluruhan. Sedangkan, saran berisi rekomendasi penulis terhadap penelitian berikutnya. Penutup makalah adalah bagian yang penting dalam sebuah karya tulis ilmiah.

Penutup makalah menjelaskan hasil yang didapatkan selama melakukan penelitian, observasi, atau riset lapangan. Bagian ini membantu pembaca makalah dapat memahami isi makalah dengan lebih mudah. Sehingga, pembaca dapat memperoleh pengetahuan yang baru.

Penutup makalah berfungsi untuk merangkum dan menyimpulkan seluruh isi makalah. Hal ini dapat membantu pembaca untuk mengingat kembali informasi utama yang sudah disampaikan. Penutup makalah juga menegaskan kembali tujuan penulisan makalah.

Bagian ini memberikan kesan akhir kepada pembaca. Inilah kesempatan bagi penulis untuk meninggalkan kesan yang kuat dan positif kepada pembaca.

Struktur Penutup Makalah

Struktur penutup makalah terdiri atas dua bagian yang meliputi:

1. Kesimpulan

Di dalam kesimpulan, dapat dicantumkan hasil akhir dari isi makalah secara keseluruhan. Kesimpulan juga menyatakan temuan yang diperoleh dari penelitian, jawaban mendasar atas permasalahan yang diteliti, dan hasil penafsiran terhadap masalah yang diteliti.

Bagian kesimpulan harus dibuat dengan mengacu pada kajian teori dan riset yang sudah kamu peroleh. Sebaiknya, kesimpulan ditulis secara lugas, jelas, dan tidak bertele-tele.

2. Saran

Pada bagian ini, kamu perlu mencantumkan solusi yang berkaitan dengan isi makalah. Kamu juga bisa memberikan rekomendasi terhadap penelitian berikutnya dan rekomendasi kebijakan yang dapat diambil berdasarkan hasil penelitian.

Sama seperti kesimpulan, saran juga perlu ditulis dengan lugas. Tulislah saran yang bisa memberikan nilai positif yang berkaitan dengan topik yang dibahas dalam makalah tersebut. Saran yang ditulis harus relevan dengan isi makalah dan didukung oleh berbagai bukti yang kuat.

Selain kesimpulan dan saran, bagian penutup makalah juga berisi daftar pustaka dan lampiran. Daftar pustaka berisi berbagai sumber yang digunakan sebagai referensi dari topik yang dibahas. Lampiran berisi seluruh dokumen yang dipakai ketika menyusun makalah.

Cara Membuat Penutup Makalah

Berikut ini adalah langkah-langkah cara membuat makalah yang benar sesuai ketentuan:

1. Memahami Isi Makalah Secara Keseluruhan

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah memahami isi makalah secara keseluruhan, mulai dari bagian pembuka sampai ke bagian isi. Agar dapat membuat penutup makalah yang baik, kamu perlu membaca makalah sebanyak beberapa kali sehingga dapat lebih mudah memahaminya. Pastikan kamu memahami poin-poin penting yang sudah dibahas di dalam makalah tersebut.

2. Menulis Inti Masalah dengan Jelas

Kemudian, identifikasi masalah yang dibahas dalam makalah. Inti masalah ini adalah pertanyaan penelitian atau tujuan penulisan makalah. Pastikan kamu memahami inti masalahnya dengan jelas.

Selanjutnya, kamu perlu menulis inti masalahnya dengan jelas dan ringkas. Semakin jelas inti masalah yang kamu tulis, maka akan semakin mudah bagi kamu untuk membuat penutup makalah. Pakailah kalimat yang mudah dimengerti oleh pembaca.

3. Menggunakan Bahasa yang Singkat dan Jelas

Kemudian, mulailah menulis penutup makalah dengan menggunakan bahasa yang singkat, jelas, dan mudah dipahami. Hindari penggunaan kalimat yang berbelit-belit. Pakailah bahasa yang formal dan profesional dalam penutup makalah. Hindari pemakaian bahasa gaul atau bahasa yang terlalu santai.

Tulislah kesimpulan dan saran yang tidak terlalu panjang. Kesimpulan harus mencakup jawaban atas pertanyaan penelitian atau tujuan penulisan makalah. Pastikan kesimpulan tersebut ditulis dengan jelas. Saran yang ditulis harus relevan dengan isi makalah.

4. Menyesuaikan Penutup Makalah dengan Pembahasan

Penutup makalah harus sesuai dengan pembahasan makalah. Jadi, kesimpulan dan saran yang kamu tulis tidak boleh bertentangan dengan bagian pembahasannya. Bagian penutup ini harus berkaitan dengan materi atau isi makalah yang kamu buat.

Penutup makalah harus menggambarkan isi pembahasan. Artinya, kesimpulan dan saran yang kamu tulis dalam penutup makalah harus didasarkan pada temuan dan analisis yang sudah kamu lakukan dalam pembahasan makalah.

Baca Juga: Perbedaan Makalah dan Proposal: Pengertian, Ciri, dan Strukturnya

Contoh Penutup Makalah

Berikut ini adalah contoh penutup makalah.

1. Contoh Penutup Makalah Tentang Kesehatan

Kesimpulan

Stunting adalah masalah kesehatan yang serius dan berdampak jangka panjang terhadap perkembangan kognitif dan pertumbuhan fisik anak. Stunting disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya asupan gizi selama 1.000 hari pertama kehidupan, pola asuh yang kurang tepat, serta kondisi sanitasi dan akses terhadap layanan kesehatan yang tidak memadai.

Stunting dapat dicegah melalui peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang, perbaikan sanitasi, dan akses pelayanan kesehatan. Untuk menurunkan angka stunting di Indonesia, dibutuhkan dukungan dari pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat.

Saran

Untuk mengatasi stunting, dibutuhkan upaya edukasi yang lebih luas kepada masyarakat, terutama kepada ibu hamil dan keluarga tentang pentingnya asupan gizi yang cukup bagi anak sejak dalam kandungan sampai usia dua tahun.

Pemerintah dan berbagai pihak terkait juga harus terus meningkatkan program intervensi gizi dan kesehatan, seperti pemberian makanan tambahan bergizi dan perbaikan sanitasi.

Semoga makalah ini bisa memberikan wawasan yang bermanfaat bagi pembaca dan meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya pencegahan stunting untuk menciptakan generasi yang lebih sehat.

2. Contoh Penutup Makalah Tentang Pendidikan

Kesimpulan

Menurut pembahasan dalam makalah ini, bisa disimpulkan bahwa kemampuan kognitif siswa SMA dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti dukungan dari keluarga dan guru, tingkat stres, lingkungan pendidikan, dan pola belajar. Kemampuan kognitif yang baik sangat penting untuk meningkatkan prestasi akademik.

Untuk mengoptimalkan kemampuan kognitif siswa, dibutuhkan metode pembelajaran yang inovatif, lingkungan belajar yang kondusif, serta strategi yang bisa meningkatkan konsentrasi dan daya ingat. Selain itu, pola hidup sehat seperti manajemen stres dan asupan nutrisi yang baik juga berperan penting dalam mendukung perkembangan kognitif siswa.

Saran

Supaya kemampuan kognitif siswa SMA bisa berkembang dengan optimal, disarankan bagi sekolah untuk menerapkan metode pembelajaran yang interaktif dan berbasis pemecahan masalah. Guru perlu memberikan bimbingan dan motivasi supaya siswa lebih aktif dan kreatif. Orang tua diharapkan dapat memberikan dukungan kepada anaknya dengan menyediakan lingkungan belajar yang nyaman di rumah.

Semoga makalah ini bisa memberikan wawasan dan manfaat bagi pendidik, siswa, dan orang tua dalam memahami dan mengembangkan kemampuan kognitif dengan lebih baik untuk meningkatkan mutu pendidikan di masa depan.

Sekian penjelasan tentang cara membuat penutup makalah yang benar. Bagi kamu yang butuh Buku Penelitian, kamu bisa membeli langsung di Deepublish Store dengan harga yang terjangkau dan berbagai macam pilihan.

Sumber:

Gramedia. diakses pada 1 Maret 2025

Kata Data. diakses pada 1 Maret 2025