Bagaimana Manajer Menyembunyikan Berita Buruk: Taktik, Solusi – Eandy Network
2 min read
Pernahkah Anda perhatikan bahwa terkadang kita hanya mengetahui hal buruk setelah semuanya terjadi? Bagaimana manajer menyembunyikan berita buruk adalah pertanyaan yang sering muncul. Penting untuk memahami strategi yang mungkin mereka gunakan untuk mengendalikan narasi. Dengan mengungkapkan taktik-taktik ini, kita juga dapat menemukan solusi untuk memastikan transparansi dan pengambilan keputusan yang terinformasi.
Nah, manajer memiliki beberapa cara untuk menyembunyikan berita negatif!
Contents
Mengapa penting untuk menyadari hal ini?
Mengetahui tentang taktik-taktik ini sangat penting. Ketika kita hanya mendengar sebagian cerita, kita mungkin tidak membuat keputusan terbaik. Kita memerlukan gambaran lengkap untuk membuat keputusan yang terinformasi.
Ingat, menyadari taktik-taktik ini memberi kita kekuatan untuk membuat keputusan berdasarkan fakta, bukan hanya apa yang diinginkan manajer agar kita dengar. Ini adalah keterampilan kunci dalam menavigasi dunia di sekitar kita.
Taktik-taktik yang Digunakan Manajer
Mari kita lihat lebih dekat bagaimana mereka melakukannya.
Komunikasi Selektif: Bayangkan jika seseorang hanya memberi tahu Anda hal-hal baik. Manajer mungkin hanya memberi tahu kita hal-hal baik dan menyembunyikan hal-hal buruk. Mereka fokus pada hal-hal positif untuk membuat semua orang merasa baik. Mereka mungkin mengatakan, “Semuanya berjalan lancar,” padahal tidak.
- Triks Timing: Manajer seperti pesulap dengan pemilihan waktu mereka. Mereka memilih kapan akan membagikan berita. Mereka mungkin menunggu saat orang sibuk atau teralihkan, sehingga berita buruk tidak mendapatkan banyak perhatian. Dengan cara ini, berita buruk tidak mendapatkan banyak perhatian.
- Jargon (bahasa) yang Rumit: Pernahkah Anda mendengar seseorang menggunakan kata-kata yang sangat rumit atau bahasa teknis? Terkadang, manajer menggunakan kata-kata yang rumit atau bahasa teknis. Hal ini dapat membuat sulit bagi kita untuk memahami situasi sebenarnya.
- Menyalahkan Orang Lain: Alih-alih bertanggung jawab, manajer mungkin menyalahkan orang lain atau faktor eksternal. Ini mengalihkan fokus dari mereka. Alih-alih mengatakan, “Itu kesalahan saya,” manajer mungkin mengatakan, “Itu kesalahan orang lain” atau “Itu karena sesuatu yang lain.” Seorang manajer mungkin mengatakan, “Bukan salah kita, itu karena pemasok.” Mereka mengalihkan kesalahan kepada orang lain. Ini mengalihkan fokus dari mereka.
- Menganggap Remeh Masalah: Mereka mungkin mengatakan bahwa situasinya tidak seburuk yang terlihat. Hal ini dapat membuat kita meremehkan seriusnya situasi. Bayangkan ini: sesuatu sebenarnya cukup serius, tetapi seseorang mengatakan, “Oh, itu tidak seburuk yang terlihat.” Atau seorang manajer mungkin mengatakan, “Itu hanya setback kecil, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.” Ini bisa membuat kita berpikir situasinya tidak terlalu serius padahal sebenarnya begitu.
- Mengendalikan Akses: Manajer mungkin membatasi siapa yang dapat berbicara dengan media atau memberikan informasi. Dengan cara ini, mereka dapat mengontrol apa yang diberitahukan.
- Laporan Internal: Mereka mungkin menyimpan beberapa informasi secara internal dan tidak membagikannya kepada publik atau pemangku kepentingan. Kadang-kadang, manajer menyimpan informasi tertentu hanya di dalam grup mereka dan tidak memberi tahu publik atau orang-orang penting lainnya.
Ingat, sangat penting untuk mengetahui trik-trik ini. Kita selalu harus mencoba untuk mendapatkan gambaran keseluruhan dan tidak hanya mengandalkan apa yang dikatakan manajer. Dengan cara ini, kita dapat membuat keputusan cerdas berdasarkan semua fakta.
Solusi untuk manajer menyembunyikan berita buruk
- Cari Sumber-sumber Lain: Jangan hanya mengandalkan satu orang atau laporan. Cari informasi dari tempat-tempat berbeda untuk mendapatkan pandangan yang seimbang.
- Tanyakan Pertanyaan: Jika ada sesuatu yang tampak tidak jelas, jangan ragu untuk bertanya. Tidak apa-apa meminta penjelasan yang lebih sederhana.
- Tetap Terinformasi dan Percayai Insting Anda: Tetap up-to-date dengan berita dan pembaruan. Semakin terinformasi kita, semakin sulit bagi informasi yang menyesatkan untuk mempengaruhi kita. Jika ada sesuatu yang tidak terasa benar, percayai naluri Anda. Selidiki lebih lanjut atau cari saran dari seseorang yang Anda percayai.
- Dorong Transparansi: Di tempat kerja atau organisasi, dorong komunikasi terbuka. Ketika setiap orang merasa didengar, lebih tidak mungkin informasi penting akan disembunyikan. Pastikan laporan tersedia untuk semua orang yang membutuhkannya.
- Pembaruan Berkala: Tetapkan waktu-waktu terjadwal untuk pembaruan, sehingga berita tidak disampaikan secara tiba-tiba kepada semua orang.
- Promosikan Pertanggungjawaban dan Pelatihan: Manajer harus bertanggung jawab atas masalah-masalah dan bekerja pada solusinya, alih-alih menyalahkan orang lain. Berikan pelatihan tentang komunikasi efektif untuk semua manajer.
- Kebijakan Pengadu (Whistleblower Policies): Miliki sistem di mana karyawan dapat melaporkan kekhawatiran secara anonim jika mereka merasa perlu.
Ingat, menyadari taktik-taktik ini memberi kita kekuatan untuk membuat keputusan berdasarkan fakta, bukan hanya apa yang manajer inginkan agar kita dengar. Ini adalah keterampilan kunci dalam menavigasi dunia di sekitar kita.
Kesimpulan
Jika kita tidak memperhatikan taktik-taktik ini, itu bisa mengakibatkan masalah serius. Ketika manajer menyembunyikan berita buruk, itu bisa menciptakan rasa aman palsu. Ini berarti kita mungkin tidak mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki situasi. Penting bagi semua orang di perusahaan untuk menyadari taktik-taktik ini dan bekerja menuju budaya komunikasi yang lebih terbuka dan transparan. Dengan cara ini, kita dapat mengatasi tantangan dengan tegas dan memastikan perusahaan tetap berada di jalur yang benar.
Dengan mengenali taktik-taktik ini dan menerapkan solusi yang disarankan, organisasi dapat membina lingkungan transparansi dan pertanggungjawaban, yang pada akhirnya akan mengarah pada pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang lebih efektif.
Sumber bacaan: Fortune, NASA, CleverlySmart, Harvard Business Review
Sumber foto: 10634669 via Pixabay
website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa