9 Perbedaan Antropologi dan Sosiologi dalam Ilmu Sosial – Eandy Network
Ada banyak jenis ilmu. Contohnya, ilmu sosial seperti sosiologi dan antropologi. Sosiologi dan antropologi mengkaji tentang masyarakat dan kebudayaan. Ilmu sosiologi dan antropologi membantu kita mengetahui karakteristik manusia, kedudukan manusia, berbagai problem yang dihadapi oleh masyarakat dan solusi untuk mengatasi problem tersebut.
Baik sosiologi maupun antropologi, keduanya mempelajari manusia sebagai subjek studi. Sebagai ilmu, sosiologi dan antropologi memiliki objek dan tujuan yang disusun secara sistematis. Itulah persamaan dari sosiologi dan antropologi.
Meskipun memiliki kesamaan, sebenarnya sosiologi dan antropologi juga memiliki perbedaan. Apa saja perbedaannya? Beberapa perbedaannya akan dibahas dalam artikel berikut.
Contents
Pengertian Sosiologi
Istilah sosiologi pertama kali diperkenalkan oleh Auguste Comte setelah merilis buku keduanya. Tetapi, Herbert Spencer menjadi tokoh yang mempopulerkan istilah tersebut. Secara etimologi, istilah sosiologi berasal dari kata socius yang berarti teman dan logos yang berarti ilmu. Maka, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang masyarakat.
Pengertian sosiologi adalah studi ilmiah yang membahas tentang interaksi, struktur, perkembangan, dan perilaku kolektif dari hubungan sosial. Sosiologi membahas mengenai pola perilaku dan masalah sosial.
Sosiologi merupakan ilmu yang empiris, non-etis, kumulatif, dan teoritis. Bersifat empiris artinya ilmu sosiologi dilandaskan pada observasi terhadap kenyataan. Bersifat teoritis artinya sosiologi selalu menyusun abstraksi dari hasil observasi.
Bersifat kumulatif, artinya penyusunan teorinya dilakukan dengan memperbaiki atau memperluas teori-teori yang telah ada. Sosiologi juga disebut bersifat non-etis karena ilmu ini tidak mempersoalkan baik buruknya suatu fakta, tujuannya adalah untuk menyampaikan fakta yang ada secara analitis.
Pengertian Antropologi
Istilah antropologi berasal dari kata antropos yang artinya manusia dan logos yang artinya ilmu atau studi. Antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang budaya yang ada di kalangan masyarakat.
Sebagai ilmu sosial, antropologi membahas tentang tingkah laku manusia di masyarakat dari segi budayanya. Antropologi merupakan ilmu yang mempelajari manusia sebagai makhluk biologis dan berbudaya.
Antropologi menelaah manusia dari segi sifat-sifat dan nilai-nilai kemanusiaan. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pengertian antropologi adalah ilmu yang membahas tentang manusia dengan mempelajari aneka warna, bentuk fisik, kehidupan bermasyarakat, dan kebudayaannya.
Di berbagai negara, antropologi telah mengalami perkembangan yang signifikan. Antropologi tidak hanya mempelajari masyarakat pedesaan, namun juga masyarakat perkotaan. Bahkan, terdapat negara-negara tertentu yang mencantumkan antropologi sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah.
9 Perbedaan Antropologi dan Sosiologi
Meskipun sama-sama ilmu sosial, sosiologi dan antropologi memiliki perbedaan.Berikut adalah perbedaan sosiologi dan antropologi:
1. Metode Penelitian
Sosiologi menggunakan metode kuantitatif dengan instrumen utama yang berupa statistik dan survei. Sedangkan, antropologi menggunakan metode kualitatif dengan instrumen seperti observasi, wawancara, dan deskripsi.
2. Objek Telaah
Sosiologi cenderung menjadikan masyarakat industri dan modern sebagai objek telaah. Sedangkan, antropologi cenderung menjadikan masyarakat petani dan tradisional sebagai objek telaah, walaupun ada juga yang disebut antropologi perkotaan.
Dalam sosiologi, objek material yang digunakan, yaitu gejala dan kehidupan sosial, serta proses hubungan antar manusia. Sedangkan, objek material pada antropologi adalah ciri-ciri fisik dan hasil kebudayaan seperti nilai-nilai dan cara berperilaku.
Dalam ilmu sosiologi, yang menjadi objek formalnya, yaitu hubungan antar manusia serta proses yang muncul dari hubungan tersebut. Sedangkan, objek formal pada antropologi, yaitu manusia sebagai makhluk sosial dan biologis.
3. Fokus yang Dipelajari
Inti perbedaan sosiologi dan antropologi terletak pada fokus yang dipelajarinya. Sosiologi mempelajari perilaku manusia di lingkungan masyarakat. Sedangkan, antropologi mempelajari budaya, karakteristik fisik, dan sosialnya.
Sosiologi cenderung mengkaji hubungan antara struktur sosial dengan kebudayaan masyarakat. Sedangkan, antropologi cenderung mengkaji apa itu manusia, fisik, dan kebudayaannya. Sosiologi meneliti bagaimana suatu lembaga sosial memberikan pengaruh terhadap sekelompok orang. Sedangkan, antropologi meneliti perilaku manusia secara individualistis.
Baca Juga: 10 Tokoh Sosiologi Klasik dan Modern di Seluruh Dunia
4. Rentang Waktu
Antropologi cenderung membahas manusia dengan fenomena sosial yang berlangsung di masa lalu. Sedangkan, sosiologi lebih banyak membahas tentang fenomena sosial yang berlangsung saat ini.
5. Tujuan
Antropologi dipelajari dengan tujuan untuk mengetahui keragaman manusia dan perbedaan budayanya. Sementara itu, tujuan dari mempelajari sosiologi adalah membantu manusia mengatasi masalah berdasarkan sudut pandang masyarakat.
6. Ahli
Ahli antropologi disebut dengan istilah antropolog, sedangkan ahli sosiologi disebut dengan istilah sosiolog. Sosiolog mengaplikasikan temuan mereka untuk mengatasi masalah sosial kontemporer. Sedangkan, antropolog berusaha untuk memahami budaya yang berbeda.
7. Bukti dan Data yang Diandalkan
Dalam antropologi, yang diandalkan adalah bukti material. Sedangkan, sosiologi menggabungkan statistik dan ekonomi untuk memahami kelompok sosial. Antropolog lebih mengandalkan data kualitatif dalam membuat kesimpulan. Sedangkan, dalam sosiologi, data yang bersifat kuantitatif lebih diandalkan.
Baca Juga: Sosiologi Politik: Pengertian, Menurut Ahli, Konsep dan Contoh
8. Ruang Lingkup
Ruang lingkup sosiologi mencakup sosiologi terapan, organisasi sosial, perubahan sosial, psikologi sosial, populasi dan demografi, dan sebagainya. Sedangkan, antropologi memiliki ruang lingkup yang mencakup arkeologi, antropologi budaya, antropologi fisik, dan sebagainya.
9. Pendekatan yang Digunakan
Sosiologi memakai pendekatan fungsionalis, teori konflik, fenomenologis, dan interaksionis. Sementara itu, antropologi memakai pendekatan sinkronik dan diakronik.
Demikian pembahasan tentang perbedaan ilmu sosiologi dan antropologi. Jadi, perbedaannya dapat terlihat dari tujuan, metode penelitian, fokus yang dipelajari, objek telaah, dan rentang waktunya.
Rekomendasi Buku Ilmu Sosiologi
Dapatkan Buku-Buku Sosiologi di Buku Sosiologi
website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap
mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa