10 Kebiasaan Buruk yang Harus Dihindari Saat Puasa – Eandy Network

Saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan, terkadang kita tanpa sadar melakukan beberapa kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari. Hal ini wajar, karena sebagai manusia, kita tentu tidak luput dari kesalahan, baik yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja.

Namun, agar ibadah puasa kita lebih bermakna dan membawa keberkahan, penting untuk mengenali dan berusaha menjauhi kebiasaan-kebiasaan tersebut.

Kebiasaan buruk yang harus dihindari

Berikut adalah 10 kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan saat bulan Ramadhan dan sebaiknya kita hindari untuk menjaga kualitas puasa:

1. Melewatkan Sahur 

Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat berpuasa adalah melewatkan sahur. Banyak orang memiliki alasan berbeda untuk tidak sahur, seperti tidur terlalu larut hingga kebablasan atau sekadar malas bangun makan. Padahal, sahur di penghujung malam bukan hanya sekadar makan, tetapi juga memiliki banyak manfaat yang penting untuk tubuh dan spiritualitas kita.

Secara fisik, sahur membantu memberikan energi untuk menjalani aktivitas seharian penuh saat berpuasa dan mengurangi risiko dehidrasi. Tanpa sahur, tubuh akan lebih cepat lelah, terutama jika aktivitas yang dilakukan cukup berat.

2. Minum Secara Berlebihan 

Ada tipe orang yang malas bangun sahur, dan ada pula yang berlebihan saat sahur, seperti makan atau minum terlalu banyak. Sahur memang sunnah dan penting untuk menjaga energi sepanjang hari. Namun, sering kali kita minum berlebihan karena takut dehidrasi saat puasa.

Sayangnya, terlalu banyak minum dapat menyebabkan tubuh sering buang air kecil. Ketika intensitas buang air kecil meningkat, tubuh kehilangan lebih banyak cairan, yang justru membuat kita lebih cepat merasa haus. Oleh karena itu, penting untuk mengatur porsi makan dan minum saat sahur agar tetap seimbang dan tubuh terhidrasi dengan baik sepanjang hari.

3. Tidur Setelah Sahur 

Setelah sahur, tidak disarankan untuk tidur kembali. Apakah kamu salah satunya? Dibalik larangan tidur setelah sahur, ternyata ada alasan untuk kebaikan tubuh kita loh. Sehabis sahur, kita akan kenyang. Ketika kenyang pasti akan terasa mengantuk.

Ketika rasa kantuk di turuti, maka bisa berdampak pada kesehatan. Karena bisa meningkatkan asam lambung. Jadi, buat kamu yang punya riwayat asam lambung, hindari kebiasaan ini, agar tidak drama selama berpuasa. 

4. Tidur Seharian Penuh 

Kebiasaan buruk selain tidur setelah sahur adalah kebiasaan buruk tidur sehari penuh. Barangkali ada yang beranggapan bahwa tidur seharian penuh bisa menghemat energi, agar tidak merasa lapar. Tidur di bulan ramadhan memang sebagai ibadah. Tetapi jika tidur itu dilakukan seharian, itu artinya sudah berlebihan.

Segala sesuatu yang berlebihan tidak baik. Dan lagi, tidur seharian justru tidak sehat bagi kesehatan. Jika kamu perhatikan, puasa seharian tidur full dengan yang aktif melakukan hal positif yang ringan-ringan justru membuat tubuh lebih fresh dan tidak berat. 

Baca Juga:

5. Makan Berlebihan Berbuka 

Jika sahur yang terlalu banyak minum air putih adalah kebiasaan buruk yang merugikan tubuh kita. Maka, ini berlaku juga ketika dilakukan saat berbuka puasa. Saat berbuka puasa, jangan makan secara berlebihan. Memang ketika waktu berbuka tiba, tubuh kita akan lapar mata. Rasanya, semua ingin dimakan.

Ketika nafsu ini di turuti, maka bisa menyebabkan tubuh mengalami shock. Kondisi ini tidak baik untuk lambung. Apalagi buat kamu yang memiliki riwayat asam lambung, karena bisa terpicu kambuh dan bisa menyebabkan mual hingga muntah.

6. Terlalu Banyak Makanan 

Rasulullah menganjurkan berbuka puasa dengan makanan yang manis, seperti kurma. Namun, jika mengonsumsi terlalu banyak makanan manis, seperti es cendol, kue, dan sejenisnya, itu bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Begitu pula dengan kebiasaan makan gorengan secara berlebihan saat berbuka, yang juga tidak baik untuk tubuh karena mengandung lemak jenuh. Oleh karena itu, berbukalah dengan porsi yang wajar dan secukupnya untuk menjaga kesehatan.

7. Tidak Makan Buah dan Sayur 

Siapa yang tidak suka makan buah dan sayur? Mengonsumsi buah dan sayur saat sahur atau berbuka di bulan Ramadan sangat penting karena keduanya mengandung serat yang baik untuk tubuh.

Buah dan sayur juga menjadi sumber vitamin yang berperan dalam meningkatkan kekebalan tubuh. Sebaliknya, orang yang jarang makan buah dan sayur cenderung lebih mudah merasa lelah dan lesu selama menjalankan puasa. 

8. Sering Begadang 

Salah satu kebiasaan buruk saat bulan Ramadan adalah begadang. Ada yang begadang karena urusan dunia, seperti menyelesaikan pekerjaan kantor, dan ada pula yang begadang untuk alasan akhirat, seperti bertadarus.

Bagi para ibu, begadang sering terjadi karena menyiapkan sahur, mengurus anak-anak, dan berbagai alasan lainnya. Namun, apa pun alasannya, begadang dapat berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat kita lebih rentan terhadap penyakit..

9. Berbuka Puasa dengan Minum Teh 

Siapa yang selalu memulai berbuka puasa dengan minum teh manis? Ternyata, kebiasaan ini kurang baik untuk kesehatan. Teh dapat menghambat penyerapan kalsium dan zat besi dalam tubuh. Jadi, jika langsung minum teh setelah makan berat atau makanan lain saat berbuka, kandungan gizinya bisa terikat oleh zat dalam teh.

Untuk tetap menikmati teh tanpa mengganggu penyerapan nutrisi, sebaiknya minum teh diberi jeda sekitar dua jam setelah berbuka puasa.

10. Olahraga Setelah Berbuka 

Olahraga tetap penting, bahkan di bulan puasa. Namun, kita perlu memilih waktu yang tepat. Sayangnya, banyak yang tidak menyadari bahwa langsung berolahraga setelah berbuka puasa tidak dianjurkan.

Hal ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang berdampak buruk pada kesehatan. Waktu terbaik untuk berolahraga di bulan puasa adalah setelah sahur atau menjelang berbuka puasa. Dengan begitu, tubuh tetap sehat tanpa mengganggu proses pencernaan.

Itulah sepuluh kebiasaan buruk saat puasa ramadhan yang harus dihindari. Sambil menunggu buka puasa kamu juga bisa melihat dan membeli Buku Agama Islam di Deepublish Store dengan harga yang beragam. Semoga sedikit ulasan ini bermanfaat. (Iruekkawa Elisa)

Sumber:

Dinas Kesehatan Kota Semarang. Vaksinasi Covid-19 di Kota Semarang. Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2025, Diakses 10 Januari 2025.

Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang Pendidikan, Bisnis dan Wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.